Pemuda di Surabaya Ditikam hingga Tewas Awalnya Diadang Orang Tak Dikenal di Tengah Jalan

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Seorang pemuda tewas ditikam orang tak dikenal di Jalan Balongsari Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/8/2011) pukul 23.15 WIB.

Saat kejadian, korban mengenakan kaos hitam dan berlogo salah satu perguruan pencak silat dan mengendarai Honda Revo L 6797 T  berboncengan bersama rekannya.

Kapolsek Tandes Hendry Ibnu Indarto mengatakan, korban sempat diadang oleh pengendara motor Honda Vario warna merah sebelum ditikam.

"Untuk korban mengalami luka tusuk di bagian telinga sebelah kanan bawah, dengan satu tusukan. Korban dua orang, yang satu luka yang satu kena tusuk meninggal," kata Ibnu, Jumat (19/8/2021).

Baca juga: Viral Istri Tikam Wanita Selingkuhan Suami di Tempat Umum di Makassar, Ini Penjelasan Polisi

Pihaknya telah menggali informasi yang dihimpun dari seorang penjual nasi bebek di dekat lokasi, pelaku yang menikam diketahui mengendarai motor Nmax. 

Setelah menikam korbannya, pelaku tancap gas melarikan diri.

"Jadi, ini ada 4 orang dengan menggunakan dua motor. Pelakunya yang pakai motor Nmax boncengan. Korban sempat masih bisa minta tolong," ungkap dia.

Korban penikaman yakni Bagus Hermadi (34). Korban disebut meninggal karena kehabisan darah.

Baca juga: Satpam Uncen Jayapura Tewas Ditikam OTK, Korban Sempat Minta Tolong Warga seusai Ditusuk Pelaku

Untuk mempercepat menemukan pelaku insiden tersebut, kepolisian telah mengamankan barang bukti milik korban seperti ponsel korban merek Vivo warna hitam, sepeda motor korban Honda Revo, dompet, topi warna hitam, rokok dan sandal milik korban.

"Saat ini anggota Kepolisian Sektor Tandes dan dibantu oleh Polrestabes Surabaya tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap keempat pelaku penikaman," ujar dia. (*)

Berita lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dihadang Pengendara Motor Tak Dikenal, Bagus Langsung Ditikam, Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

0 Response to "Pemuda di Surabaya Ditikam hingga Tewas Awalnya Diadang Orang Tak Dikenal di Tengah Jalan"

Post a Comment